 |
JAKARTA, LineRiau.com - Ketua Harian Partai Demokrat Syarief Hasan mengatakan partainya akan menerima calon presiden Prabowo Subianto pada 1 Juni mendatang. Prabowo akan menyampaikan visi misinya di depan kader-kader Partai Demokrat. Syarief mengatakan partainya memfasilitasi karena Prabowo mengirimkan surat untuk menyampaikan visi misinya sebagai capres.
"Ternyata apa yang ditegaskan Partai Demokrat terhadap publik secara terbuka ditanggapi Prabowo," ujar Syarief di rumah dinasnya, Rabu 28 Mei 2014.
Untuk itu, Partai Demokrat akan memfasilitasi dalam sebuah forum, agar pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa memaparkan visi misinya di depan kader Partai Demokrat.
"Karena menyampaikan surat secara resmi, Partai Demokrat memfasilitasi keinginannya tanggal 1 Juni 2014 di Hotel Sahid," lanjutnya.
Syarief mengemukakan selama ini partainya tidak mengundang pasangan capres-cawapres untuk menyampaikan visi misinya kepada Partai Demokrat. Namun nyatanya hanya Prabowo yang berinisiatif mempresentasikan visi misinya.
"Tidak ada undangan resmi bagi capres-cawapres, yang merespon adalah Prabowo-Hatta," ujarnya.
Syarief mengatakan hingga saat ini belum menerima surat permintaan pemaparan visi dan misi dari pasangan capres-cawapres lainnya.
Sebelumnya sesuai hasil Rapimnas Partai Demokrat pertengahan Mei lalu, partai besutan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu memilih untuk netral pada pilpres. Sikap netral itu ditegaskan SBY bahwa kader partainya tidak akan golput.
Partai Demokrat berdalih belum mengetahui visi dan misi masing-masing pasangan. Partai Demokrat akan menentukan dukungan politik pada pilpres setelah mempelajari visi dan misi pasangan capres-cawapres.
"Ternyata apa yang ditegaskan Partai Demokrat terhadap publik secara terbuka ditanggapi Prabowo," ujar Syarief di rumah dinasnya, Rabu 28 Mei 2014.
Untuk itu, Partai Demokrat akan memfasilitasi dalam sebuah forum, agar pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa memaparkan visi misinya di depan kader Partai Demokrat.
"Karena menyampaikan surat secara resmi, Partai Demokrat memfasilitasi keinginannya tanggal 1 Juni 2014 di Hotel Sahid," lanjutnya.
Syarief mengemukakan selama ini partainya tidak mengundang pasangan capres-cawapres untuk menyampaikan visi misinya kepada Partai Demokrat. Namun nyatanya hanya Prabowo yang berinisiatif mempresentasikan visi misinya.
"Tidak ada undangan resmi bagi capres-cawapres, yang merespon adalah Prabowo-Hatta," ujarnya.
Syarief mengatakan hingga saat ini belum menerima surat permintaan pemaparan visi dan misi dari pasangan capres-cawapres lainnya.
Sebelumnya sesuai hasil Rapimnas Partai Demokrat pertengahan Mei lalu, partai besutan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu memilih untuk netral pada pilpres. Sikap netral itu ditegaskan SBY bahwa kader partainya tidak akan golput.
Partai Demokrat berdalih belum mengetahui visi dan misi masing-masing pasangan. Partai Demokrat akan menentukan dukungan politik pada pilpres setelah mempelajari visi dan misi pasangan capres-cawapres.
.jpg)
